Mulai tertarik Hidroponik

Sebetulnya istilah hidroponik sudah saya dengar sejak lama, namun hanya sebatas isltilah saja dan tidak lebih dari bayangan saya tentang sistem pertanian, ada tanaman, pupuk, air, hama, perubahan iklim dan hal yang saat itu saya bayangkan aktifitas harian yang harus memeriksa tanaman layaknya seorang petani. Hal itu benar, namun ada satu yang saya lupakan yaitu inovasi dan teknologi pertanian yang ketika itu saya lihat di salah satu acara di saluran TV kabel tentang inovasi pertanian di jepang dan beberapa negara maju.

”Dia-lah, yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebahagiannya menjadi minuman dan sebahagiannya (menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempat tumbuhnya) kamu menggembalakan ternakmu. Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, korma, anggur dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan” (QS. An-Nahl: 10-11) 


Petikan ayat suci Al-Quran diatas sangat menginspirasi untuk berbuat sesuatu khususnya hidroponik apalagi didalam kalimat suci Al-Quran "Dia-lah, yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebahagiannya menjadi minuman dan sebahagiannya (menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempat tumbuhnya) ...."  kesimpulan sederhana yang bisa saya petik disitu adalah untuk tumbuh tanaman tidak harus diatas tanah. Mulailah saya mencari informasi dan mencoba beberapa hal untuk memulai hidroponik.

Bayi Pok Choy mulai tumbuh 
Ternyata tidak sulit untuk mendapatkan ilmu tentang memulai hidroponik, banyak sekali referensi di internet, toko buku, dan yang sangat penting adalah bibit, pupuk hidroponik, dan beberapa perangkat pendukung lainnya, bahkan kita bisa memulai hidroponik dengan memanfaatkan barang-barang bekas disekitar kita.

Hidroponik bertanam tanpa media tanah, tidak bergantung pada cuaca, dan bisa kita lakukan di lahan sempit, disekitar halaman bahkan didalam ruangan dengan bantuan cahaya yang didesain sedemikian rupa guna melakukan proses fotosintesis untuk pertumbuhannya.

Secara garis besar, komponen utama hidroponik adalah tanaman, air, oksigen dan nutrisi. beberapa tanaman baik golongan sayur maupun buah-buahan memiliki beberapa teknik hidroponik untuk pertumbuhannya diantaranya NFT, Ebb and Flow, Wicked, Drip dan lain-lain.

Dari sisi kesehatan tanaman, hidroponik lebih unggul dibanding dengan pertanian konvensional, hidroponik biasanya ditanam di green house, dari beberapa orang yang berpengalaman di hidroponik mereka kebanyakan menggunakan pestisida organik serta beberapa teknik yang memungkinkan terhindar dari serangan hama.


Semoga dari catatan kecil tentang hidroponik ini dapat menginspirasi kita semua untuk mulai melakukan hal-hal kecil namun memberi manfaat yang sangat besar bagi anak cucu kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar